Rossi berharap sasis alumunium akan memberikan hasil yang menggembirakan di balapan akhir pekan lalu. Demi hasil lebih baik, dia rela melanggar kuota mesin yang mengakibatkan dia harus startdari pit-lane.
Namun, faktanya jauh dari menggembirakan. Rossi sempat merayap dari posisi 14 hingga kesembilan, namun di akhir lomba The Doctor hanya mampu finis di tempat kesepuluh.
"Aku tidak yakin akan apa sebenarnya masalahnya. Mungkin masalah untuk mencocokan antara aku dan motor dan aku tidak yakin jika dengan sasis baru akan lebih baik atau ini benar-benar masalah dari material," keluh Rossi kepada MCN.
"Sulit dikatakan. Sayangnya, aku bukan insinyur dan aku tidak tahu. Jawaban ini seharusnya datang dari Ducati," lugasnya.
Lemahnya daya cengkram di bagian depan motor menjadi masalah lain yang dialami Rossi. Motornya masih lambat saat berbelok arah.
"Perasaan dengan bagian depan tidak terlalu buruk dan aku cukup bagus saat mengerem dan pada entry-nya tapi aku tetap lambat saat mengubah arah," tuntasnya.(detiksport.com)

0 komentar:
Post a Comment